Mengisi liburan akhir tahun 2022, TBS Youth Indonesia atau Ikatan Muda-Mudi Zhenfozong Indonesia (IMZI) Jawa Tengah mengadakan Jambore. Kegiatan ini dilaksanakan tanggal 26-28 Desember 2022 di Wisma Bhante Win yang berlokasi di sekitar Candi Mendut dan Candi Borobudur Magelang Jawa Tengah. Jambore merupakan ajang temu muda-mudi yang pertama kali diadakan setelah lebih dari dua tahun pandemi.
Selama pandemi, ada kekhawatiran tendensi hilangnya regenerasi muda-mudi Buddhis dan timbulnya sekat-sekat antar vihara yang kian menebal. Inilah yang mendasari gagasan IMZI wilayah Jawa Tengah untuk mengadakan temu muda mudi. Jambore IMZI Jawa Tengah mengusung tema “Work Life Balance”. Tema ini dipilih untuk menjawab kebutuhan muda-mudi terkini dalam menyambut masa depan. Selama tiga hari peserta mendapat bimbingan dari para narasumber yang mengajarkan tentang Wawasan untuk masa depan pendidikan, karier, jodoh, dan keluarga; Kelas Dharma dan meditasi; Aktivitas hiburan dengan tema keseimbangan hidup untuk memfasilitasi aktualisasi diri dan belajar berorganisasi.
Hari pertama, para peserta mendapat kehormatan kehadiran Dirjen Bimas Buddha Kemenag RI Bapak Supriadi untuk menyapa dan meninjau persiapan acara. Jambore IMZI Jawa Tengah dibuka oleh Pembimas Buddha Jawa Tengah Bapak Karbono didampingi Penyelenggara Bimas Buddha Kabupaten Magelang Bapak Saring dan Ketua DPD. Walubi Jawa Tengah Bapak Tanto Soegito Harsono. Pembukaan Jambore juga dihadiri oleh utusan Ketua Umum Madha Tantri Bapak Mulyadi dan Perwakilan dari DPP Zhenfo Zong Kasogatan Pdt. Tasimun.
Dalam laporannya, Eko Madhawanto selaku ketua panitia memaparkan sejarah singkat IMZI dan tujuan Jambore IMZI Jateng. IMZI adalah nama lain dari TBS Youth Indonesia yang merupakan cabang dari TBS Youth Internasional. TBS Youth merupakan wadah bagi muda-mudi Zhenfo Zong yang dibentuk oleh True Buddha Foundation (TBF) pada tahun 2021. TBS Youth kemudian membentuk cabang di setiap negara yang terdapat sekte Zhenfo Zong. TBS Youth Indonesia atau IMZI menjadi wadah bagi muda mudi Zhenfo Zong dari dua Majelis Sekte Zhenfo Zong di Indonesia yaitu Madha Tantri dan Zhenfo Zong Kasogatan. Lebih lanjut Eko Madhawanto menyampaikan tujuan Jambore yaitu untuk meningkatkan kebersamaan dan kekeluargaan di antara muda mudi Buddhis Zhenfo Zong; ajang saling mengenal dan bertukar informasi untuk memperkaya relasi di muda mudi; memberi ruang untuk sharing knowledge di bidang karier, jodoh dan kehidupan berkeluarga, pendidikan sekaligus kelas Dharma; berbagi keceriaan melalui kegiatan Fun Activity untuk meningkatkan keseimbangan hidup. Dalam sambutannya, Pembimas Buddha Jateng Bapak Karbono berpesan agar generasi muda Buddhis tidak menikah usia muda dan lebih membekali diri dengan pendidikan setinggi mungkin untuk masa depan yang lebih baik. Bapak Karbono kemudian membuka acara secara resmi Jambore IMZI Jawa Tengah 2022 dengan pemukulan gong dan penyalaan lilin panca warna.
Sesi pertama Jambore diisi dengan dinamika kelompok, pengenalan jargon serta mars Jambore IMZI Jateng 2022 yang dipandu oleh pembawa acara Andri dan Dewi. Acara dilanjutkan dengan sesi motivasi yang dibawakan oleh Randy Tunggeleng dengan topik “menjadi yang terdepan” yakni untuk menggapai tujuan hidup, kita harus merubah pola pikir dan perilaku. Pandita Dharmaduta Supardi juga berkenan berbagi kiat menggapai masa depan, yaitu dengan banyak melakukan kebajikan dan berbakti kepada orang tua. Acara hari pertama dilanjutkan dengan sadhana Padmakumara dan ditutup dengan sesi “dari hati ke hati” yaitu diskusi antara panitia dan peserta seputar kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan Buddhisme.
Kegiatan hari kedua diawali dengan morning chanting dan senam pagi. Para peserta kemudian mengikuti sharing knowledge “Cerdas Finansial Sedari Muda” yang dibawakan Bapak Tanto Sugito Harsono, di mana para peserta dibekali wawasan finansial mengenai bisnis dan investasi yang aman dan tepat. Acara dilanjutkan dengan sharing knowledge “Sex Education” dengan narasumber para dokter dari RST. Dr. Soedjono Magelang untuk membuka wawasan bagi para peserta tentang kesehatan reproduksi.
Usai makan siang, Pdt. Tasimun mengajak peserta melakukan meditasi di pelataran Candi Mendut.
Acara hari kedua dilanjutkan dengan sharing knowledge oleh Ketua Umum IMZI Bapak Yusuf Sumartha dengan topik “Skill, Edukasi dan Karier”. Para peserta dibekali wawasan untuk memilih jurusan SMA/SMK; tips dan trik membuat surat lamaran kerja CV yang berpeluang dilirik HRD; beda prospek antara pegawai swasta dan pegawai negeri; modal mindset untuk membuka bisnis offline-online; hingga ide menjadi content creator di media sosial. Bapak Yusuf Sumartha juga mengenalkan konsep PDKT yaitu Aplikasi Jodoh Untuk Buddhis yang direncanakan akan softlauch di Februari 2023.
Acara hari kedua ditutup dengan “Malam Keakraban dan BBQ” yaitu penampilan karya seni peserta melalui kelompok dan diakhiri dengan renungan yang dipandu oleh panitia.
Hari terakhir Jambore, tanggal 28 Desember 2022, diawali dengan pradaksina di Candi Borobudur yang dipandu oleh Pandita Dharmaduta Tasimun, Pandita Lokapalasraya Dono Priyoto, dan Pandita Lokapalasraya Suyahman. Pradaksina mengelilingi Candi Borobudur sebanyak tiga kali untuk memberikan penghormatan kepada Hyang Buddha dan melatih fokus pikiran yaitu meditasi jalan. Alunan Mantra Mahapereda Bencana menggema bersama setiap langkah kaki nan hikmat dan sakral. Usai Pradaksina, segenap peserta menikmati kebersamaan yang dikemas dalam bentuk games yang dipandu oleh tim dari TNI RINDAM di lokasi Aksobya Zona 1 Candi Borobudur.
Rangkaian acara Jambore IMZI Jawa Tengah 2022 diakhiri dengan upacara penutupan dan sayonara. Pada kesempatan ini, Ketua DPD. Walubi Jawa Tengah Bapak Tanto Soegito Harsono menyampaikan pesan kepada peserta agar membekali diri dengan pendidikan minimal S1. Bapak Tanto juga berpesan agar muda-mudi Buddhis bisa berprestasi sesuai bidangnya agar mampu bersaing di masa depan. Ketua Umum Majelis Zhenfo Zong Kasogatan Ibu Winarni Harsono yang hadir untuk meninjau kegiatan Jambore sejak hari kedua juga menyampaikan berpesan agar muda mudi terus menjalin komunikasi dan carilah pacar yang lebih sayang pada anda, karena itu merupakan hoki. Panutupan acara diakhiri dengan pelepasan nametag peserta oleh Ibu Winarni Harsono dan Bapak Tanto Harsono, pembagian doorprize berupa dua buah handphone kepada dua peserta terpilih dan pembagian sertifikat kepada peserta.
Jambore IMZI Jawa Tengah diikuti 150 peserta yang berasal dari Cilacap, Jakarta, Lampung, Semarang, Solo, Temanggung, dan Wonosobo. Usia peserta dari jenjang pendidikan SMP, SMA, SMK, dan lulusannya, termasuk mahasiswa Buddhis Zhenfo Zong. Jambore IMZI Jawa Tengah 2022 didukung oleh Majelis Zhenfo Zong Kasogatan, Madha Tantri dan Walubi.